• Indonesia memiliki kekayaan alam yang beragam
• Sebagai anak bangsa, kita harus bangga terhadap kekayaan alam tersebut
• Cara yang dapat dilakukan adalah mengunjungi destinasi wisata Indonesia dan melestarikannya

Halo Sobat EBT Heroes!

Indonesia, dengan kekayaan alamnya yang memukau, tidak hanya menawarkan keindahan panorama yang menawan, tetapi juga destinasi wisata ramah lingkungan yang mengedepankan pelestarian alam. Dari hutan tropis yang rimbun hingga pantai berpasir putih yang masih alami, negeri ini menyimpan pengalaman liburan berkelanjutan yang tak terlupakan.

Destinasi-destinasi ini menawarkan pengalaman liburan yang unik, di mana keindahan alam berpadu dengan upaya konservasi dan keberlanjutan. Kali ini, kita akan menjelajahi sejumlah tempat wisata ramah lingkungan yang memberikan kesempatan untuk bersantai sambil tetap menjaga harmoni dengan alam.

Baca Juga:

---

• Hutan sebagai Paru-paru Dunia: Mengapa Harus Dilindungi?
• Kearifan Lokal sebagai Inspirasi Pelestarian Lingkungan di Indonesia

---

1. Pulau Menjangan

Pulau Menjangan adalah sebuah pulau kecil yang terletak di sebelah barat laut Pulau Bali, Indonesia, dan merupakan bagian dari Taman Nasional Bali Barat. Pulau ini terkenal sebagai destinasi menyelam dan snorkeling terbaik berkat keindahan alam bawah lautnya yang memukau.

Untuk mencapai Pulau Menjangan, Sobat EBT Heroes harus menyeberang menggunakan perahu dari Pelabuhan Labuhan Lalang atau Teluk Banyuwedang dengan waktu tempuh sekitar 30-40 menit. Salah satu daya tarik utama dari pulau ini adalah “The Wall,” dinding karang vertikal yang menjadi spot favorit bagi penyelam.

2. Taman Hutan Raya Djuanda

Taman Hutan Raya (Tahura) Ir. H. Djuanda adalah kawasan konservasi alam yang terletak di wilayah Bandung, Jawa Barat, Indonesia. Tahura ini menggabungkan fungsi pelestarian hutan, pendidikan, penelitian, dan rekreasi alam, menjadikannya salah satu destinasi favorit bagi wisatawan lokal maupun internasional.

Kawasan ini menawarkan pemandangan alam yang asri dengan hamparan hutan pinus, berbagai jenis flora dan fauna, serta udara yang sejuk khas dataran tinggi. Selain keindahan alam, Tahura Djuanda juga memiliki nilai sejarah yang tinggi karena di dalamnya terdapat berbagai situs peninggalan, seperti gua Jepang dan gua Belanda, yang menjadi saksi bisu masa penjajahan. Kedua gua ini sering dijelajahi oleh wisatawan yang tertarik pada sejarah dan petualangan.

3. Taman Nasional Way Kambas

Taman Nasional Way Kambas adalah kawasan konservasi alam yang terletak di Provinsi Lampung, Sumatra, Indonesia. Taman nasional ini terkenal sebagai salah satu habitat penting bagi satwa langka, terutama gajah Sumatra yang dilindungi. Way Kambas memiliki luas sekitar 1.300 kilometer persegi dan menawarkan ekosistem yang sangat beragam, mulai dari hutan hujan tropis hingga lahan basah yang menjadi tempat tinggal bagi berbagai spesies flora dan fauna.

Sobat EBT Heroes dapat mengunjungi Way Kambas untuk menikmati trekking, melihat gajah, serta menjelajahi keindahan alam dan keanekaragaman hayati yang ada. Dengan peran pentingnya dalam perlindungan satwa langka dan ekosistem, Taman Nasional Way Kambas menjadi salah satu destinasi ekowisata utama di Indonesia yang menarik bagi para pecinta alam dan konservasi.

4. Green Canyon

Green Canyon, terletak di daerah Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Indonesia, adalah sebuah destinasi wisata alam yang menakjubkan dengan pemandangan alam yang memukau. Nama Green Canyon diberikan karena warna airnya yang hijau alami, yang dihasilkan oleh kombinasi batu karst dan tumbuhan hijau yang tumbuh di sekitar sungai Cijulang. Tempat ini terkenal dengan keindahan tebing-tebing batu karst yang menjulang tinggi di sepanjang sungai, menciptakan pemandangan seperti ngarai yang sangat fotogenik.

Sobat EBT Heroes dapat menikmati Green Canyon dengan berbagai aktivitas, seperti menyusuri sungai menggunakan perahu kecil (boat) yang dapat disewa di sana. Bukan hanya itu saja, Green Canyon juga menawarkan aktivitas outdoor lain seperti berenang dan snorkeling, terutama di bagian sungai yang lebih tenang.

5. Desa Kete Kesu

Desa Kete Kesu adalah sebuah desa tradisional yang terletak di Kabupaten Tana Toraja, Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Desa ini terkenal sebagai salah satu destinasi wisata budaya yang paling populer di Toraja, karena keunikan arsitektur rumah adat, upacara pemakaman, dan suasana tradisional yang sangat kental.

Salah satu daya tarik utama Desa Kete Kesu adalah pemandian batu dan rumah adat tongkonan yang khas, yaitu rumah panggung yang memiliki atap melengkung dan dihiasi dengan ukiran-ukiran yang menggambarkan simbol-simbol kepercayaan dan kehidupan masyarakat Toraja. Desa ini juga terkenal dengan lumbung padi, yang terbuat dari bambu dan digunakan untuk menyimpan hasil pertanian. Keindahan alam sekitar desa ini, dengan pegunungan dan sawah yang hijau, semakin menambah daya tariknya.

Gimana, Sobat EBT Heroes? Kalian tertarik untuk liburan kemana? Karena memilih destinasi wisata yang ramah lingkungan bukan hanya memberi kita kesempatan untuk menikmati keindahan alam, tetapi juga berperan aktif dalam menjaga kelestariannya untuk generasi mendatang.

Dengan mendukung pariwisata berkelanjutan, kita turut berkontribusi pada pelestarian ekosistem, keberagaman hayati, serta kesejahteraan masyarakat lokal. Jadi, mari jadikan setiap perjalanan kita sebagai langkah kecil untuk dunia yang lebih hijau dan lebih baik.

#zonaebt #EBTHeroes #Sebarterbarukan

Referensi:

[1] 7 Tempat Wisata Ramah Lingkungan di Indonesia, Perlu Dilestarikan!

[2] 7 Destinasi Wisata Ramah Lingkungan Selama Liburan