• Bisnis berkelanjutan tidak hanya terbatas pada aspek lingkungan saja. Melainkan aspek-aspek lain, seperti hukum, sosial, perilaku, ekonomi hingga materi juga menjadi pusat perhatian dalam bisnis berkelanjutan.
• Perubahan iklim saat ini sangat berdampak luas pada kehidupan masyarakat termasuk mempengaruhi berbagai aspek, seperti kualitas dan kuantitas air, kesehatan, dan ekosistem wilayah pesisir.
• Salah satu solusi yang dapat dilakukan oleh para pelaku usaha dengan menerapkan konsep ekonomi sirkular.

Bisnis Berkelanjutan merupakan salah satu usaha bisnis untuk meminimalisir dampak negatif bagi lingkungan maupun sosial agar generasi penerus nantinya memiliki sumber daya yang memadai untuk memenuhi kebutuhannya. Menjalankan bisnis berkelanjutan tidak hanya aman bagi lingkungan saja melainkan juga harus memiliki kualitas yang baik untuk berhasil di pasar global yang kompetitif.

Saat ini masih banyak yang belum menyadari manfaat akan bisnis berkelanjutan, baik bagi perusahaan maupun kelangsungan hidup manusia, tetapi gagasan tentang bisnis berkelanjutan saat ini semakin banyak diterapkan oleh perusahaan di Indonesia. Meskipun, angkanya masih di 40%.

Bisnis berkelanjutan kerap dikaitkan dengan isu lingkungan. Bisnis berkelanjutan merupakan bisnis yang bisa menjaga kelestarian lingkungan. Meskipun lingkungan tetap menjadi isu utama, tujuan dari bisnis berkelanjutan tidak hanya terbatas pada aspek lingkungan saja, melainkan aspek-aspek lain, seperti hukum, sosial, perilaku, ekonomi hingga materi juga menjadi pusat perhatian dalam bisnis berkelanjutan.

Baca Juga:

• Berbisnis Minuman Kolagen Dengan Konsep Ramah Lingkungan
• IKEA Bali Luncurkan Bisnis Produk Ramah Lingkungan

Bisnis Berkelanjutan dan Ekonomi Sirkular

Perubahan iklim saat ini sangat berdampak luas pada kehidupan masyarakat termasuk mempengaruhi berbagai aspek, seperti kualitas dan kuantitas air, lahan pertanian, habitat, hutan, kesehatan, dan ekosistem wilayah pesisir.

Maka dari itu hal ini merupakan sebuah langkah yang tepat bagi korporasi untuk bisa menjalankan bisnisnya dengan baik, sekaligus dapat menghadirkan inklusi sosial ketika perusahaan dan masyarakat di sekitarnya bisa berjalan dan maju bersama.

Menanggapi perubahan iklim serta kaitannya dengan operasi bisnis berkelanjutan yang dilakukan oleh perusahaan, tokoh pemerhati lingkungan, Dr Alexander Sonny Keraf, menyampaikan, isu yang berkembang saat ini bukan hanya perubahan iklim saja, tetapi juga dampak lingkungan dari aktivitas ekonomi sejak revolusi industri. 

Baca Juga:

• Pengaruh Industri Sawit di Masa Perubahan Iklim
• Hebat! UMKM Asal Bali Terapkan Ide Bisnis Ramah Lingkungan 

Salah satu solusi yang dapat dilakukan oleh para pelaku usaha dengan menerapkan konsep ekonomi sirkular. Konsep ekonomi sirkular ini merupakan model industri baru yang terfokus pada reducing, reusing, dan recycling yang mengarah pada pengurangan konsumsi sumber daya primer dan produksi limbah.

Saat ini dunia usaha menyadari akan pentingnya tanggung jawab yang berkelanjutan bagi keberlangsungan komunitas dan lingkungan. Sementara konsumen secara global juga mulai sadar dan khawatir dengan krisis bumi dan krisis iklim, yang membuat mereka semakin menuntut produk dan model bisnis yang ramah lingkungan.

Editor: Riana Nurhasanah

Referensi:

[1] Ekonomi Sirkular dan Bisnis Berkelanjutan Jadi Kunci Pelestarian Bumi

[2] Apa yang dimaksud dengan Bisnis Berkelanjutan atau Sustainable Business ?