• Provinsi Jawa Barat akan memiliki PLTB yang akan dinobatkan sebagai PLTB terbesar se-Asia Tenggara.
• Proyek PLTB akan rampung di tahun 2024 yang dapat diresmikan oleh Presiden Indonesia sebelum masa jabatannya selesai.
• PLTB Ciemas dibangun dengan bantuan tenaga kerja sebesar 1.000 orang yang diambil dari warga setempat.

Pemerintahan Provinsi Jawa Barat mengidekan adanya PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu) terbesar se-Asia Tenggara. Awalnya, PLTB Sidrap yang dinobatkan menjadi PLTB terbesar yang berada di Provinsi Sulawesi Selatan. Namun, dari tahun ke tahun banyak sekali pembaharuan dan inovasi besar.

Pada saat peresmian PLTB Sidrap, Presiden Indonesia, Joko Widodo menyampaikan akan adanya ladang angin yang lebih besar dari PLTB Sidrap. Tujuan pembangunan PLTB untuk sebagai wadah penyaluran listrik ke kawasan pemukiman dan industri.

Ladang angin yang akan ditambahkan jaringan kelistrikan ini ditempatkan di Sukabumi tepatnya Kabupaten Ciemas dan akan ternobatkan sebagai PLTB terbesar se Asia Tenggara. Alasan dikategorikan sebagai PLTB terbesar karena PLTB dapat memproduksi listrik sebesar 150 MW (Mega Watt).

Baca juga:

• Hebat! Layangan Raksasa Pemburu Angin Dinilai Jadi Solusi Paling Mutakhir
• Energi Listrik Dari Tenaga Angin, Kok Bisa?

Rampung di tahun 2024 ini, PLTB tersebut akan dapat diresmikan oleh Presiden Indoneisa, Joko Widodo sebelum masa jabatannya. PLTB Ciemas dibangun atas bantuan oleh perusahaan internasional UPC Renewables, yang mana perusahaan ini sebelumnya membantu pembangunan PLTB Sidrap.

Proyek PLTB Ciemas ini dikatakan sebagai proyek strategis Provinsi Jawa Barat di tahun 2020 atas persetujuan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dengan target kebutan proses pengadaan di akhir tahun 2021.

Proyek ini diharapakan guna untuk menyumbang produksi listrik dengan menggunakan bantuan energi angin yang bersih dan terbarukan. Tujuan lainnya untuk membantu program pemerintah dalam mencapai targetnya terkait penggunaan bauran energi terbarukan di tahun 2025.

Jadi, di tahun 2025, pemerintah menargetkan sekitar sebesar 23% masyarakat Indonesia sudah menggunakan bauran energi primer nasional dengan secara penuh menggunakan energi terbarukan yang dinilai ramah lingkungan.

Proyek PLTB Ciemas ini dibangun atas bantuan pekerja sebanyak ribuan tenaga kerja, yang mana dapat membantu perekonomian warga setempat karena diadakannya lapangan kerja. Namun, tidak semua warga Jawa Barat dapat bekerja di sini.

Hanya kurang lebih 1.000 jumlah tenaga kerja Jawa Barat yang dapat bekerja di proyek PLTB Ciemas ini, akan tetapi jika pembangunan sudah rampung akan adanya tenaga kerja lagi dengan jumlah sebanyak 300 orang untuk bekerja di bagian operasional.

Apalagi, pembangunan PLTB Ciemas ini berdekatan dengan tempat wisata Geopark Ciletuh yang mana pastinya dapat menarik perhatian pengunjung di tempat wisata. Maka proyek ini sangat menguntungkan di bidang ekonomi hingga wisata.

Proyek pembangunan PLTB Ciemas ini menginvestasikan dana sebesar 3,3 triliun dengan material turbin tipe EN145 3,3 MW dengan angka ketinggian 127 meter dan memiliki panjang baling- baling sebesar 72,5 meter.

Proyek PLTB Ciemas ini sudah diakui Negara Belanda sebagai Negeri Kincir Angin, inilah yang menjadi bukti nyata atas embel Pembangkit Listrik Tenaga Bayu terbesar di Asia Tenggara.

Dengan dibangunnya PLTB Ciemas ini yang berdekatan dengan tempat wisata yang bernama Puncak Darma sudah ditetapkan sebagai Geopark Global Unesco. Penetapan ini secara penuh berdasar dari hasil LIPI atau Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dan Batan atau Badan Tenaga Nuklir Indonesia.

Di luar negeri terdapat Negeri Kincir Angin, hingga hingga PLTB Ciemas pun dijuluki hal yang sama. Dengan hal ini PLTB Ciemas akan difokuskan pula untuk objek wisata kincir angin.

Saat ini, proyek pembangunan PLTB Ciemas sudah di tahap penyelesaian ekspolarasi. Harapannya PLTB Ciemas ini dapat segera beroperasi dalam waktu dekat.

Editor: Riana Nurhasanah

Referensi:

PLTB Terbesar di Asia akan Dibangun di Sukabumi

Digadang-gadang Jadi yang Terbesar di Asia Tenggara, PLTB Sukabumi Ditarget Rampung 2024

PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BAYU

Wagub Sebut Tak Semua Warga Jabar Dapat Bekerja di PLTB Ciemas Sukabumi, Begini Alasannya