• PLTMH Muara Panji merupakan PLMTH pertama di Bali.
• PLTMH Muara Panji berkapasitas 2,3 MW.
• PLTMH Muara Panji terbukti ramah terhadap lingkungan.

Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Muara Panji yang terletak di Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali ini merupakan pembangkit listrik berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT) yang menggunakan media air pertama di pulau Bali. PT. Basara Hydro Power. PLTMH Muara Panji yang memiliki kapasitas terpasang total sebesar 2,3 MW ini mulai beroperasi menghasilkan energi listrik atau commission on date (COD) sejak tahun 2016.

Sistem Pembangkitan PLTMH Muara Panji

PLTMH Muara Panji yang terdiri dari dua unit yang masing – masing berkapasitas 1,15 MW ini menggunakan turbin dengan jenis turbin francis dengan shaft yang dipasang secara horizontal. Aliran air yang mengalir melalui pipa pesat kemudian menggerakkan turbin francis yang dikopel dengan generator kemudian dari generator tersebut menghasilkan energi listrik yang disalurkan ke penyulang panji yang merupakan jaringan distribusi 20 kV.

BACA JUGA

• Jangan Terlewat, Inilah Jenis-Jenis PLTA Yang Harus Kamu Ketahui!

• Keren !! PLTA Ini Genap Berusia 100 Tahun

PLTMH Muara Panji belum bisa menghasilkan listrik 100% dari kapasitas terpasang yakni 2,3 MW. Hal ini dikarenakan debit air sungai yang fluktuatif yang sangat bergantung dari curah hujan. PLTMH Muara Panji hanya bisa menghasilkan energi listrik maksimal 2,116 MW atau sekitar 92 persen dari kapasitas maksimal yang terpasang dan itu pun hanya bisa terjadi ketika musim hujan, hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Direktur Utama PT. Panji Muara Raya, Andri Doni.

“Kalau musim hujan maksimal hanya bisa 92 persen. Kalau sudah masuk bulan april itu hanya 75 persen. Kalau bulan – bulan ini hanya 65 persen. Saat puncak musim hujan, kami perkirakan maksimal hanya 50 persen,” Ujar Andri Doni.

Alasan mengapa PT. Panji Muara Raya memilih lokasi Desa Sambangan sebagai lokasi pembangunan PLTMH Muara Panji adalah letak geografis yang strategis dan kesediaan air yang berasal dari Daerah Irigasi Tiyingtali terbilang cukup stabil, artinya debit air yang digunakan untuk kebutuhan PLTMH Muara Panji terbilang stabil saat musim hujan maupun musim kemarau.

Dampak Hadirnya PLTMH Muara Panji Bagi Lingkungan

PLTMH Muara Panji sebagai salah satu pembangkit listrik berbasis EBT terbukti sangat ramah terhadap lingkungan, terbukti dengan hadirnya PLTMH Muara Panji kadar oksigen yang berada di sungai menjadi naik, hal ini seperti yang dikatakan oleh Ketut Tirta Saputra selaku Manager Site PT. Panji Muara Raya ketika di wawancarai tim ZonaEBT.

Diharapkan dengan hadirnya PLTMH Muara Panji dapat menjadi media pembelajaran masyarakat luas terkait energi baru terbarukan di pulau bali.

Referensi

[1] Inovasi Pemanfaatan EBT, PLTMH Panji Muara Pembangkit Listrik Hidro Pertama di Pulau Dewata

[2] PLTM Muara Resmi Beroperasi