DAHYSATNYA ANGIN INDONESIA MENJADI POTENSI ENERGI TERBESAR DI ASIA

  • Dua pembangkit tenaga angin yang berada di Sulawesi yakni di daerah Sidrap dan Jeneponto. PLTB Sidrap merupakan pertama terdapat PLTB di Indonesia yang sudah  menghasilkan kapasitas listrik sebesar 75 MW (Megawatt) dengan 30 turbin angin.
  • Pembangunan tidak hanya di Sulawesi Selatan saja sudah banyak wilayah yang menggunakan PLTB untuk kebutuhan listrik. Terdapat wilayah yang tidak mau kalah dengan Sulawesi Selatan dalam menjalankan kinerja PLTB terlihat bagus yakni pada Kalimantan Selatan dan Jawa Barat.
  • PLTB Ciemas Sukabumi ini diprediksi menjadi penghasil energi terbesar di Asia Tenggara yang menggunakan turbin angin memasok tenaga listrik mencapai 150 MW (Megawatt)

Melihat dari banyaknya negara-negara yang sudah mempersiapkan bauran energi baru terbarukan (EBT). Indonesia tidak mau kalah dengan negara maju lainnya untuk menghasilkan energi yang baik dan bersih. Bagaimana sih energi baik dan bersih itu? 

Seperti yang penulis ketahui, energi baik dan bersih itu dari sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan untuk beberapa sektor energi, transportasi, dll. Energi yang baik merupakan energi yang tidak mengandung zat-zat membahayakan bagi lingkungan dan kesehatan. Nah, dari pemerintah sendiri sedang berambisi untuk menerapkan hasil energi dari sumber daya alam. Sumber daya alam apa saja sih yang dapat dimanfaatkan? SDA di Indonesia sangat melimpah, seperti angin, air, matahari merupakan SDA yang tidak dapat punah, sehingga dapat menghasilkan energi yang baik dan bersih di lingkungan sekitar. 

Lantas energi yang buruk bagaimana?

Di Indonesia masih menggunakan pembangkit-pembangkit tenaga uap untuk menjadi sumber penghasil listrik. Tenaga uap sendiri dihasilkan dari air panas yang dididihkan oleh batu bara. Gas-gas buangan yang dihasilkan tenaga uap, dapat menjadi dampak buruk bagi lingkungan. Sebagai informasi bahwa saat ini Indonesia penyumbang gas emisi rumah kaca terbesar di dunia. Dampak buruk dari efek rumah kaca ini adalah temperatur tidak menentu dan kenaikan temperatur yang menyebabkan panas yang tidak normal. Lalu,bagi kesehatan sendiri gas-gas emisi dapat menjadi polusi udara mengakibatkan permasalahan dalam pernapasan manusia. 


Baca juga:


Adanya target pemerintah untuk mewujudkan Net Zero Emission atau bebas karbon di tahun 2060. Maka bauran energi baru terbarukan (EBT) perlu ditingkatkan. Salah satunya adalah Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB). Di Indonesia sudah memiliki 2 pembangkit tenaga angin yang berada di Sulawesi yakni di daerah Sidrap dan Jeneponto. PLTB Sidrap merupakan pertama terdapat PLTB di Indonesia yang sudah  menghasilkan kapasitas listrik sebesar 75 MW (Megawatt) dengan 30 unit turbin angin. Persebaran PLTB sudah sampai pada wilayah yang dapat menjadi potensi angin kencang yakni pada pulau Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan, dsb. 

Pembangunan tidak hanya di Sulawesi Selatan saja sudah banyak wilayah yang menggunakan PLTB untuk kebutuhan listrik. Terdapat wilayah yang tidak mau kalah dengan Sulawesi Selatan dalam menjalankan kinerja PLTB terlihat bagus yakni pada Kalimantan Selatan dan Jawa Barat.

Daerah Kalimantan Selatan ini didukung oleh empat investor yang membiayai anggaran pembangunan PLTB. Dalam pembangunan PLTB di Kalimantan Selatan dapat memasok tenaga listrik sebesar 149 MW (Megawatt). Empat investor tersebut akan terus membangun daerah Kalimantan Selatan menjadi daerah energi bersih.


Baca juga:


Berpindah pada Jawa Barat tepatnya di daerah Sukabumi, PLTB ini diberi nama PLTB Ciemas Sukabumi. Tidak mau kalah dengan Kalsel, Jawa Barat berpotensi dengan angin kencang yang dapat dibangun PLTB. PLTB Ciemas Sukabumi ini memiliki tipe turbin angin yang besar bahkan mengalahkan PLTB Sidrap di Sulawesi Selatan.

PLTB Ciemas ini diprediksi menjadi penghasil energi terbesar di Asia Tenggara yang menggunakan turbin angin. Kapasitas yang diperoleh oleh PLTB Ciemas Sukabumi mencapai 150 MW (Megawatt) dengan pembangunan turbin angin sebanyak 50 unit. Wah, diprediksi dapat menghasilkan 150 MW maka dapat memenuhi puluhan ribu kebutuhan rumah tangga pelanggan. 

Kapasitas listrik yang dihasilkan akan terus meningkat sampai tahun 2030, mengingat bahwa pemerintah akan terus berambisi untuk seluruh Indonesia dapat merata menggunakan energi baru terbarukan (EBT). Di pelosok-pelosok daerah di Indonesia masih kekurangan penerangan sehingga  energi alternatif ini dapat menjadi terobosan untuk dimanfaatkan sebaik mungkin, Indonesia memiliki kekayaan alam yang berlimpah yang dapat menjadi potensi di masa mendatang.  

zonaebt.com

Renewable Content Provider

#zonaebt #sebarterbarukan #PLTB #Angin #Asia

Referensi:

Good News From Indonesia. https://www.goodnewsfromindonesia.id/2022/01/08/menilik-riwayat-pembangunan-dan-potensi-pltb-di-indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *