
- Listrik terbanyak dibeli oleh provinsi Jawa Barat pada tahun 2021
- Provinsi Jawa menjadi konsumen listrik terbanyak
- Banyaknya konsumsi listrik provinsi tidak terlalu dipengaruhi oleh besarnya wilayah maupun banyaknya jumlah penduduk
Listrik merupakan salah satu energi yang dapat diubah sehingga dapat menghasilkan berbagai macam energi seperti panas, cahaya, kimia, maupun gerak. Listrik merupakan salah satu komponen penting dalam kehidupan manusia sehari-hari.
Di Indonesia, terdapat sebuah lembaga bernama Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang membantu menghasilkan serta menyalurkan listrik sehingga dapat digunakan oleh masyarakat Indonesia dalam melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari.
Selama tahun 2021 yang lalu, PLN telah menjual listrik secara nasional mencapai angka 257,63 ribu gigawatt-hour (GWh). Adapun konsumen dari PLN tersebut merupakan semua provinsi di Indonesia, dari Sabang-Merauke.
Baca juga
- Gerak PLN dalam Perkembangan EBT Biomassa Dengan Pembangunan PLTBm di Berbagai Daerah di Indonesia
- Kerja Sama dengan PLN UID Jawa Barat, Xurya Dorong Pemanfaatan Energi Baru Terbarukan di Wilayah Jawa Barat
Penggunanya pun beragam mulai dari rumah tangga dengan jumlah 44,78%, industri dengan jumlah 31,4%, bisnis 17,25%, serta lainnya (sosial, penerangan jalan umum, dan gedung pemerintah) dengan jumlah 6,57%.
Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jakarta Raya Konsumen Listrik Terbesar di 2021

- Jawa Barat
Konsumen listrik terbesar selama 2021 dipegang oleh provinsi Jawa Barat. Menurut data dari PLN, jumlah listrik yang dibeli oleh Jawa Barat mencapai angka 53.318 GWh. Angka tersebut merupakan angka tertinggi dibandingkan dengan provinsi lainnya.
Luas Jawa Barat adalah 35.377,76 Km2 atau sekitar 1.85 % dari luas wilayah Indonesia, dimana angka tersebut adalah angka yang tidak kecil. Tak hanya itu, jumlah warga Jawa Barat tercatat sebanyak 48,78 juta. Maka dari itu, tak heran jika kebutuhan listrik di provinsi Jawa Barat juga tinggi.
- Jawa Timur
Posisi kedua konsumen listrik PLN terbanyak diduduki oleh Jawa Timur pada tahun 2021 yang lalu. Menurut informasi dari PLN, jumlah listrik PLN yang dibeli oleh Jawa Timur tercatat sebanyak 39.457 GWh.
Jawa Timur tercatat memiliki luas sebesar 47.799,75 Km2, yang menjadikan sebagai provinsi terluas di Jawa. Meskipun menjadi provinsi terluas di Jawa, penduduk di Jawa Timur menempati posisi kedua terbanyak yaitu 40,88 juta orang. Meskipun luas, penduduk Jawa Timur lebih sedikit sehingga berdampak pula pada banyaknya konsumen listrik disana.
- Jakarta Raya
Jakarta Raya menempati posisi ketiga dengan pembelian listrik PLN yang tercatat sebesar 32.709 GWh. Sebagai ibu kota, bukanlah hal yang aneh jika pemakaian listrik disana memiliki angka yang tinggi.
Luas kota Jakarta adalah sebesar 664,01 Km2, dengan jumlah penduduk sebanyak 10,61 juta orang. Memang luas Jakarta tidak sebesar dua provinsi sebelumnya dan penduduknya tidak sebanyak itu, namun Jakarta merupakan kota yang “tidak pernah mati” karena perannya sebagai ibu kota. Maka tidak heran jika Jakarta menggunakan banyak listrik per tahunnya.
Tergolong Sedang, 3 Provinsi Ini Membeli Listrik Tidak Sampai 30.000GWh

- Jawa Tengah
Masih di provinsi Jawa, Jawa Tengah menempati posisi keempat sebagai konsumen listrik terbanyak pada tahun 2021. Jawa Tengah tercatat membeli sebanyak 26.661 GWh pada tahun 2021 yang lalu.
Jawa tengah menempati posisi provinsi terluas ketiga di Jawa dengan luas mencapai 32.800,69 Km2. Penduduk Jawa Tengah juga menempati posisi ketiga terbanyak di Indonesia dengan perolehan angka 36,74 juta orang. Meskipun memiliki banyak penduduk, namun penggunaan listrik di Jawa Tengah tidak sebesar penggunaan di kota Jakarta.
- Banten
Tidak berbeda jauh dari Jawa Tengah, Banten, menempati posisi kelima dalam pembeli listrik PLN terbanyak pada tahun 2021. Tercatat, Banten membeli listrik PLN sebanyak 23.830 GWh.
Banten memiliki luas wilayah sebesar 9.662,92 Km2 dengan jumlah penduduk 12,06 juta orang. Dengan jumlah penduduk tersebut, Banten juga menempati posisi kelima dalam data jumlah penduduk terbanyak pada tahun 2021. Meskipun begitu, jumlah pembelian listrik PLN di Banten juga lebih sedikit dibandingkan dengan Jakarta yang memiliki luas wilayah jauh lebih kecil.
- Sumatera Utara
Di posisi keenam pembeli listrik PLN pada tahun 2021 adalah provinsi Sumatera Utara. Provinsi ini tercatat membeli listrik PLN bahkan tidak mencapai angka 15.000 GWh, yaitu sebesar 11.748 GWh saja.
Baca juga
- Warga Jawa Timur Tak Semuanya Mendapatkan Aliran Listrik?
- PLN Bersama AFD Prancis Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Angin 200 MW Di Banten
Melebihi luas provinsi Jawa, Sumatera Utara tercatat memiliki luas wilayah sebesar 72.981,23 Km2. Akan tetapi, jumlah penduduknya jauh dibawah provinsi Jawa yaitu hanya berjumlah 14,94 juta orang. Meskipun provinsinya luas, akan tetapi penggunaan listriknya tidak sebanyak provinsi Jawa.
Provinsi-provinsi Ini Hanya Membeli Listrik Dibawah 10.000 GWh

- Sulawesi Selatan
Posisi selanjutnya dipegang oleh provinsi Sulawesi Selatan dengan pembelian listrik PLN yang berada di angka 6.597 GWh. Jumlah ini termasuk angka yang kecil sebab tidak mencapai angka 10.000 GWh.
Dengan luas wilayah sebesar 45.764,53 Km2, provinsi ini memiliki jumlah penduduk sebanyak 9,14 juta orang. Adapun alasan pembelian listrik PLN yang tergolong kecil di Sulawesi Selatan ini disebabkan masih banyaknya pulau-pulau kecil di Sulawesi Selatan yang belum dialiri listrik PLN.
- Riau
Selanjutnya, tidak jauh berbeda dengan provinsi Sulawesi Selatan, provinsi Riau tercatat hanya membeli listrik PLN sebanyak 6.108 GWh pada tahun 2021 lalu, menurut data yang ditulis oleh PLN.
Riau memiliki luas wilayah sebesar 87.023,66 Km2, menjadikannya sebagai provinsi terluas kesembilan di Indonesia. Meskipun memiliki wilayah yang luas, penduduk di Riau hanya sebanyak 6,57 juta orang. Hal ini membuktikan bahwa meskipun wilayah luas dan memiliki penduduk yang cukup banyak, penggunaan listrik di Riau dapat sangat dihemat pemakaiannya.
- Sumatera Selatan
Posisi selanjutnya dalam daftar pembeli listrik PLN terbanyak di tahun 2021 di Indonesia adalah provinsi Sumatera Selatan. Dalam data PLN, provinsi ini hanya membeli listrik PLN dengan jumlah 5.593 GWh pada tahun 2021 yang lalu.
Dengan luas wilayah sebesar 91.806,36 Km2, luas Sumatera Selatan berada di atas provinsi Riau. Menurut data pula, jumlah penduduk provinsi Sumatera Selatan adalah 8,55 juta orang. Meskipun begitu, para penduduk kurang menggunakan listrik karena listrik dinilai mahal harganya dan terbatas. Maka dari itu, angka pembelian listrik pun juga menjadi rendah.
- Lampung
Provinsi terakhir yang terdapat pada daftar pembeli listrik PLN terbesar pada tahun 2021 adalah Lampung. Provinsi Lampung tercatat membeli listrik PLN sebanyak 5.176 GWh.
Lampung memiliki luas wilayah sebesar 33.553,35 Km2 dan memiliki jumlah penduduk 9.08 juta orang, menjadikannya provinsi kedelapan dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia. Sama halnya dengan Sumatera Selatan, terbatasnya listrik PLN yang dapat diakses oleh warga membuat Lampung melakukan pembelian listrik PLN yang tergolong kecil.
Dari beberapa penjelasan diatas, dapat dilihat besarnya wilayah dan banyaknya penduduk tidak selalu menjamin pembelian listrik PLN yang besar oleh suatu provinsi. Hal ini kembali lagi didasarkan oleh mudahnya akses dan harga listrik yang ditetapkan.
Lebih lanjut, dapat terlihat pula bahwa Pulau Jawa dan sekitarnya, termasuk Jakarta dan Banten berada dalam posisi lima teratas pembelian listrik PLN terbanyak selama 2021. Dengan begitu, dapat dilihat bahwa para penduduk di wilayah tersebut memiliki ketergantungan pada listrik.
Nah, sobat EBT Heroes, dari berita di atas kita jadi makin tahu Indonesia terlebih mengenai penggunaan listrik, luas wilayah, dan jumlah penduduknya ya. Sobat EBT Heroes termasuk dari salah satu provinsi di atas, tidak nih? Oh iya, jangan lupa untuk tetap hemat listrik ya sobat EBT heroes!
#zonaebt #sebarterbarukan #ebtheroes
Editor: Azahra Nabila
Referensi
[1] 10 Wilayah Pembeli Listrik PLN Terbesar (2021)
[2] Sepanjang 2021 Penjualan Listrik PLN DI Jawa Barat Naik 7,62 Perseb
[3] Jawa Barat Miliki Penduduk Terbanyak di Indonesia pada 2021
[4] 10 Provinsi Terluas di Indonesia, Manakah Posisi Pertama?