Ini Dia 6 Startup Energi Baru Terbarukan di Dunia, Ada Indonesia?

  • Energi baru terbarukan merupakan salah satu inovasi yang ditawarkan sebagai pengganti energi fosil.
  • Sejumlah startup EBT muncul dan mengambil kesempatan tersebut.
  • Startup EBT memiliki peluang bisnis yang menjanjikan.

Mengenal Energi Baru Terbarukan

Energi Baru Terbarukan merupakan energi yang dapat dimanfaatkan atau digunakan secara terus menerus karena energi ini dapat terus diperbarui. Energi merupakan komponen penting bagi berbagai sektor kehidupan manusia seperti pendidikan, pertanian, transportasi, ekonomi, dan kesehatan. 

Melihat energi fosil yang semakin menipis karena digunakan secara terus menerus maka perlu adanya inovasi untuk keberlangsungan energi. Salah satu solusi yang ditawarkan yaitu adanya Energi Baru Terbarukan (EBT).

Energi Baru Terbarukan ini hadir sebagai solusi karena energi yang dihasilkan bersih, ramah lingkungan, dan dapat mengurangi emisi rumah kaca. Oleh karena itu, energi ini perlu dikembangkan karena ramah lingkungan.

Adapun contoh energi terbarukan yaitu energi surya, energi angin, energi air, energi panas bumi, bio energi, pasang surut air laut, energi ombak, energi arus laut, dan energi panas laut. Energi-energi tersebut kemudian diolah dan menghasilkan sebuah produk misalnya seperti panel surya yang menangkap energi matahari kemudian diolah dan menghasilkan energi listrik.

Adanya energi baru terbarukan ini memunculkan startup-startup energi baru terbarukan (EBT). Berikut merupakan 6 startup Energi Baru Terbarukan (EBT) yang ada di dunia.

Baca Juga:



6 Startup Energi Baru Terbarukan

Ilustrasi contoh salah satu Startup Energi Baru Terbarukan. Sumber : pexels.com
  1. Constellation Energy Corp

Perusahaan ini memiliki kantor di seluruh Amerika Serikat tetapi pusatnya berada di Baltimore yang menyediakan berbagai sumber energi, seperti layanan listrik, nuklir, dan gas alam. Basis klien perusahaan meliputi bisnis, perumahan, dan pelanggan sektor publik.

  1. NextEra Energy Resources

Perusahaan ini merupakan Perusahaan besar di bidang pembangkit energi tenaga bayu (PLTB) dan pembangkit energi tenaga surya (PLTS) hang berbasis di Florida, Amerika Serikat (AS).

PLTB merupakan jenis pembangkit listrik yang menggunakan tenaga angin kemudian menghasilkan energi listrik. Hembusan angin digunakan untuk menggerakkan kincir angin yang terhubung dengan turbin angin untuk menghasilkan transformasi energi.

  1. Jinko Solar Holding Co.Ltd. (JKS)

JinkoSolar (JKS) merupakan perusahaan tenaga surya asal China yang memproduksi produk energi surya termasuk ingot silikon dan wastafel, sel surya, dan modul surya.

Perusahaan ini menyediakan layanan integrasi tata surya yang kemudian didistribusikan ke pelanggannya di AS, Amerika Latin, Asia, Afrika, dan Eropa.

Pada tahun 2021, diketahui JinkoSolar diketahui memperoleh;

  • Pendapatan (TTM): $33,95 miliar
  • Laba Bersih (TTM): $163,1 juta
  • Kapitalisasi Pasar: $1,33 miliar
  • Pengembalian Tol Trailing 1 Tahun: 223,33%
  • Bursa: Bursa Efek New York
  1. Canadian Solar Inc. (CSIQ)

Canadian Solar Inc. (CSIQ) merupakan perusahaan energi surya yang berada di Kanada. Ia merancang dan memproduksi modul fotovoltaik surya serta memberikan solusi energi.

Fotovoltaik merupakan teknologi pengubahan energi dari sinar matahari menjadi energi listrik secara langsung. Perusahaan ini telah mengoperasikan proyek tenaga surya dan menawarkan layanan operasi serta pemeliharaan kepada lebih dari 160 negara.

Pada tahun 2021, CSIQ diketahui memperoleh pendapatan sebesar:

  • Pendapatan (TTM): $3,36 miliar
  • Laba Bersih (TTM): $210 juta
  • Kapitalisasi Pasar: $2,39 miliar
  • Pengembalian Tol Trailing 1 Tahun: 132,66%
  • Pertukaran: NASDAQ
  1. Vestas Wind Systems A/S (VWDRY)

Perusahaan energi angin Vest Wind System ini berada di Denmark yang mengembangkan, memproduksi, dan memasang turbin angin.

Perusahaan ini juga mengoperasikan segmen layanan yang menyediakan kontrak layanan, suku cadang, dan aktivitas terkait.

Adapun pendapatan yang diketahui di tahun 2021, diketahui data sebagai berikut;

  • Pendapatan (TTM): $15,2 miliar
  • Laba Bersih (TTM): $490 juta
  • Kapitalisasi Pasar: $38,86 miliar
  • Pengembalian Tol Trailing 1 Tahun: 104,48%
  • Pertukaran: OTC
  1. Algonquin Power & Utilities Corp

Perusahaan ini berbasis di Oakville, Kanada, dan Ontario yang menyediakan utilitas yang diatur tarif dan layanan energi terbarukan kepada lebih dari satu juta konsumen di seluruh Amerika Utara.

Layanan tersebut meliputi gas alam, listrik, dan air yang dilakukan melalui Liberty, bisnis Algonquin.  Selain itu, Perusahaan ini juga berinvestasi dalam sumber energi bersih dan terbarukan, termasuk angin, matahari, dan termal.

Baca Juga:



Peluang Startup Energi Baru Terbarukan

energi terbarukan. zonaebt.com
Ilustrasi peluang startup Energi Baru Terbarukan. Sumber: pexels.com

Adanya sumber energi untuk Energi Baru Terbarukan (EBT) yang Indonesia miliki menjadikan peluang Indonesia beralih ke energi yang ramah lingkungan. Terdapat beberapa alternatif yang banyak dan variatif seperti tenaga surya, panas bumi, angin, gelombang air laut, dan energi lain.

Startup EBT dapat memainkan peran penting dalam mengatasi perubahan iklim dan menciptakan masa depan yang berkelanjutan dengan menggabungkan inovasi teknologi serta kerja sama dengan pemerintah dan masyarakat, makin tahu Indonesia kan Sobat Heroes?

#zonaebt #sebarterbarukan #ebtheroes

Referensi:

[1] Energi Terbarukan: Pengertian, Contoh, Manfaat, dan Kekurangannya

[2] Peluang dan Tantangan EBT: Transformasi Energi Baru Terbarukan (EBT) dengan 3 Startup Inovatif

[3] 10 Perusahaan Energi Terbarukan Terbesar di Dunia, Ada Indonesia?

[4] 10 Perusahaan Energi Terbarukan Terbesar di Dunia

[5] Tantangan, Peluang Energi Baru dan Energi Terbarukan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *