- Grab Indonesia adalah perusahaan dengan jumlah kendaraan listrik terbanyak di Indonesia
- Grab Indonesia bekerja sama dengan produsen kendaraan listrik bernama VIAR untuk meluncurkan kendaraan listrik bagi mitra pengemudinya
- Inisiatif kendaraan listrik merupakan kelanjutan kampanye hijau Grab dalam mendukung pelestarian lingkungan hidup
Grab adalah sebuah perusahaan teknologi multinasional yang menyediakan beberapa pelayanan bagi para penggunanya terutama dalam hal transportasi. Awalnya, Grab didirikan di Malaysia pada tahun 2012 oleh Anthony Tan dan Tan Hooi Ling dengan nama MyTeksi. Namun, setelah ada rebranding, MyTeksi sempat berubah menjadi GrabTaxi, kemudian berubah lagi menjadi Grab pada tahun 2016. Saat ini, Grab berkantor pusat di Singapura dan sudah beroperasi 8 negara anggota ASEAN, termasuk Indonesia.
Keberadaan Grab di Indonesia bermula di Jakarta pada bulan Juni 2014. Pada akhir tahun, GrabTaxi memulai layanan baru yaitu GrabBike di Vietnam. Setelah dilakukan uji coba tersebut, layanan GrabBike akhirnya mulai menyebar secara menyeluruh di Indonesia juga. Lebih lanjut, Grab menjalin hubungan dengan pemerintah Indonesia untuk membuat ekosistem kendaraan listrik pada tahun 2019. Grab mulai mengadakan uji coba penggunaan kendaran listrik bagi para mitra pengemudi Grab dalam menjalani kewajibannya mengantar maupun menjemput pelanggannya.
Baca Juga
- Grab and Lazada Introducing the Electric Motorcycle Technology
- Motor Listrik Gesits: Inovasi Indonesia Menuju Transportasi Ramah Lingkungan
Selain Grab, perusahaan penyedia jasa transportasi yang memiliki kendaraan listrik adalah Gojek dan Blue Bird. Gojek adalah perusahaan yang melayani jasa transportasi asal Indonesia yang didirikan pada tahun 2010. Sedangkan, Blue Bird adalah perusahaan jasa transportasi yang didirikan pada tahun 1972 di Indonesia. Terkait kendaraan listrik, Gojek hingga tahun 2022 baru memiliki 400 unit dan Blue Bird baru memiliki 30 unit.
Grab Indonesia Memiliki 8.500 Armada Kendaraan Listrik
Motor listrik akhir-akhir ini menarik minat masyarakat Indonesia. Meskipun motor listrik sudah ada dan masuk di Indonesia sejak awal 2000-an, namun belum banyak masyarakat Indonesia yang menggunakannya. Seiring dengan perkembang motor listrik tersebut di Indonesia, Grab Indonesia mulai melirik dan mulai mencoba penggunaan motor listrik bagi para pengemudinya.
Pada tahun 2019, Presiden Grab Indonesia yaitu Ridzki Kramadibrata, mengumumkan bahwasanya Grab Indonesia akan menggunakan kendaraan listrik dalam kegiatan sehari-harinya. Oleh karena itu, Grab Indonesia meluncurkan nama baru yaitu GrabElectric yang dikhususkan untuk kendaraan listrik. Hingga saat ini, Grab sudah memiliki total 8.500 kendaraan listrik yang beroperasi, terdiri dari mobil dan motor listrik. Terdapat 1.900 unit kendaraan listrik yang tersebar di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan. Sedangkan, sisanya yaitu 6.600 unit, tersebar di tujuh provinsi yaitu Sumatera Utara, Bali, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta.
Dengan menggunakan kendaraan listrik terutama motor listrik, Grab Indonesia memberikan dampak yang cukup penting, baik bagi lingkungan maupun mitra pengemudinya. Tentunya penggunaan kendaraan listrik memiliki dampak yang sangat baik bagi lingkungan. Sedangkan, dampak yang diberikan bagi mitra pengemudi adalah mereka tidak dibebankan wajib memiliki kendaraan bermotor jika ingin bergabung menjadi mitra pengemudi. Mitra pengemudi yang tidak memiliki motor dapat menyewa motor listrik tersebut dan tetap dapat mencari nafkah.
Kerja Sama Grab Indonesia dengan VIAR
Penggunaan kendaraan listrik yang dilakukan Grab Indonesia ini merupakan wujud dukungan yang diberikan Grab Indonesia terhadap pengimplementasian Peraturan Presiden Nomor 5 tahun 2019 tentang kendaraan berbasis listrik (KBL). Maka dari itu, Grab Indonesia giat menjalin hubungan kerja sama dengan berbagai produsen kendaraan listrik, salah satunya VIAR Motor Indonesia.
Baca Juga
- Kolaborasi ITS Indonesia, WRI Indonesia dan Grab Dukung Presidensi G20 Indonesia di Bali
- Selis Perkenalkan Motor Listrik Up To 230 km
VIAR Motor Indonesia adalah salah satu produsen kendaraan listrik lokal asal Indonesia yang berbasis di Semarang, Jawa Tengah. Grab Indonesia menjalin kerja sama dengan VIAR Motor Indonesia dengan meluncurkan motor listrik bagi mitra pengemudi GrabBike dan mitra pengantaran Grab. Keduanya melakukan serah terima dari pemesanan lebih dari 6.000 motor listrik di Kota Semarang.
Kerja sama antara Grab Indonesia dan VIAR Motor Indonesia ini mendapat apresiasi dari pemerintah atas inisiatif kedua belah pihak yang ikut berperan serta dalam membangun ekosistem terintegrasi. Hal tersebut dapat membantu meningkatkan minat masyarakat Indonesia akan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Adanya kolaborasi dan kerja sama antara Grab Indonesia dengan VIAR Motor Indonesia, diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat untuk turut menggunakan motor listrik di kehidupan sehari-harinya.
Dukung Pelestarian Lingkungan Hidup Indonesia Melalui Kampanye #LangkahHijau
Kampanye #LangkahHijau Grab Indonesia. Sumber: momdadi.com
Penggunaan kendaraan listrik yang dilakukan Grab Indonesia merupakan salah satu cara mereka untuk berpartisipasi dalam menjaga lingkungan hidup. Selain menggunakan kendaraan listrik, Grab Indonesia juga memiliki kampanye #LangkahHijau untuk mengurangi emisi karbon dan mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Melalui kampanye ini, Grab Indonesia memiliki beberapa program yang dilakukan seperti Carbon Offsetting with Grab (Langkah Menanam Pohon), Electric Vehicle Provided by Grab (Langkah Kurangi Emisi), dan Recycle with GrabExpress Recycle (Langkah Daur Ulang). Untuk program Langkah Kurangi Emisi, Grab Indonesia telah menyediakan 8.500 unit kendaraan listrik yang sudah membantu pengurangan emisi CO2 sebesar 7.500 ton.
Pengurangan emisi CO2 tersebut, jika dihitung, setara dengan jumlah CO2 yang diserap oleh lebih dari 350.000 pohon selama setahun, Tak hanya itu, dengan penggunaan kendaraan listrik sebagai bagian dari program Langkah Kurangi Emisi, Grab Indonesia telah menghemat penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) sebesar 2 juta liter selama periode 2020 hingga 2021 yang lalu. Tentunya hal ini merupakan hal yang positif karena BBM bukan merupakan energi terbarukan dan dapat habis jika dikonsumsi terus-menerus.
Sobat EBT Heroes, Grab Indonesia keren banget ya! Selain memikirkan dampak penggunaan kendaraan listrik bagi lingkungan, kita jadi makin tahu Indonesia tentang Grab Indonesia juga memikirkan mitra pengemudinya. Nah, sobat EBT Heroes kira-kira tertarik gak nih untuk menggunakan kendaraan listrik seperti yang dilakukan oleh Grab Indonesia dan mengikuti program-program yang mendukung kampanye #LangkahHijau dari Grab Indonesia?
#zonaebt #sebarterbarukan #ebtheroes
Editor: Gabriel Angeline Farenita Kusuma Putri
Referensi:
[1] Grab and Indonesian Government Go Full Speed Ahead With Electric Vehicle Ecosystem Roadmap
[2] Electrum Mau 500 Driver Gojek Pakai Motor Listrik Tahun Ini
[3] Grab Indonesia: Kendaraan Listrik Turunkan Konsumsi BBM 2 Juta Liter