- Setiap perusahaan juga harus mengikuti aturan atau regulasi yang berlaku dalam melaksanakan kegiatan perusahaan.
- Perlu peran Auditor lingkungan dalam mengevaluasi kinerja lingkungan perusahaan
- Untuk mengevaluasi kegiatan perusahaan sesuai pertauran atau tidak, diperlukan Auditor yang ahli dan bersertifikasi
Setiap industri atau perusahaan yang aktif dalam pelaksanaan kegiatan, pastilah akan menghasilkan banyak resiko pula, termasuk resiko pada lingkungan sekitar. Hal ini akan menjadi masalah bila tidak menjadi perhatian pada pengusaha. Setiap perusahaan juga harus mengikuti aturan atau regulasi yang berlaku dalam melaksanakan kegiatan produksi. Dalam pelaksanaan ini pula diperlukan auditor lingkungan untuk memeriksa bahwa perusahaan menjalankan kegiatan sesuai dengan peraturan lingkungan yang berlaku
Area yang diperiksa bisa mencakup kebijakan dan prosedur lingkungan milik perusahan, praktik penggunaan energi, daur ulang, pemborosan, konservasi, dan polusi. Kemudian, perusahaan dapat menggunakan hasilnya untuk menentukan perubahan apa yang perlu dilakukan untuk kepatuhan.
Maka dari itu dalam pelaksanaan kegiatan perusahaan, dibutuhkan Auditor lingkungan yang ahli dan bersertifikat untuk memastikan kegiatan perusahaan berjalan sesuai regulasi.
Apa itu Audit Lingkungan dan Tugasnya
Auditor Lingkungan adalah seorang yang melakukan pengendalian kondisi lingkungan bertujuan untuk mengetahui suatu kinerja dalam pengelolaan lingkungan di perusahaan. Dengan kata lain, audit merupakan proses evaluasi terhadap suatu kegiatan pembangunan seperti pada bidang industri, pertambangan, kehutanan, pertanian, perumahan dan lain sebagainya
Lewat artikel ini, kita makin tahu Indonesia telah menetapkan Undang-Undang No.32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH) menjelaskan bahwa audit lingkungan merupakan proses evaluasi untuk menilai ketaatan penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan terhadap persyaratan hukum dan kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah.
Di beberapa negara, auditor lingkungan digunakan menjadi perangkat wajib ketika diperintahkan oleh lembaga pengawas lingkungan atau oleh organisasi lainnya yang menghendakinya. Sehingga Auditor memiliki peran penting dalam suatu perusahaan.
Berikut adalah beberapa tugas utama seorang Auditor Lingkungan:
- Penilaian Kepatuhan Lingkungan
- Pemeriksaan Praktik Berkelanjutan
- Identifikasi Potensi Risiko Lingkungan
- Penilaian Dampak Lingkungan
- Penyusunan Laporan dan Rekomendasi
- Konsultasi dan Edukasi
- Pelacakan Perubahan
- Keterlibatan dengan Pihak Terkait
- Penelitian dan Pembaruan Pengetahuan
- Peningkatan Proses
Baca Juga
- Audit Energi: Evaluasi Pemakaian dan Efisiensi Energi Suatu Bangunan
- Review Ailesh Power Startup EBT di Indonesia
Keterampilan Wajib bagi Auditor Lingkungan
Seorang auditor Lingkungan perlu memiliki sejumlah keterampilan yang penting untuk menjalankan tugas-tugas mereka dengan efektif. Berikut adalah beberapa keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang auditor Lingkungan:
- Pengetahuan Lingkungan: Memahami prinsip-prinsip ekologi, ilmu lingkungan, dan dampak manusia terhadap lingkungan adalah dasar yang penting untuk pekerjaan seorang Auditor Lingkungan.
- Pemahaman Hukum Lingkungan: Memahami peraturan dan regulasi lingkungan yang berlaku di tingkat lokal, regional, dan nasional untuk memastikan bahwa praktik dan kegiatan sesuai dengan hukum.
- Keterampilan Analisis: Kemampuan untuk menganalisis data dan informasi terkait dampak lingkungan serta mengidentifikasi potensi risiko dan peluang perbaikan.
- Keterampilan Komunikasi: Kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif dengan berbagai pihak, termasuk klien, rekan kerja, pihak berkepentingan, dan masyarakat umum. Keterampilan menulis laporan yang jelas dan informatif juga sangat penting.
- Kemampuan Pemecahan Masalah: Auditor Lingkungan harus mampu mengidentifikasi masalah lingkungan, mengembangkan solusi yang kreatif, dan merencanakan langkah-langkah untuk mengatasinya.
- Kemampuan Riset: Kemampuan untuk melakukan penelitian independen tentang masalah lingkungan, peraturan terbaru, dan praktik berkelanjutan yang dapat mendukung rekomendasi audit.
- Kemampuan Teknis: Pemahaman tentang teknologi terbaru yang mendukung praktik berkelanjutan, seperti teknologi energi terbarukan, manajemen limbah, dan pemantauan polusi.
- Keterampilan Evaluasi Risiko: Memahami dan mengidentifikasi risiko lingkungan yang mungkin timbul dari kegiatan atau operasi tertentu, serta kemampuan untuk menilai dampak potensial dari risiko tersebut.
- Kemampuan Proyeksi dan Perencanaan: Kemampuan untuk merencanakan dan menjadwalkan audit lingkungan, termasuk mengelola sumber daya dan waktu dengan efisien.
- Etika Profesional: Mengutamakan integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam menjalankan tugas sebagai Auditor Lingkungan.
- Kemampuan Kerja Tim: Bekerja dengan berbagai anggota tim, termasuk ahli lingkungan, insinyur, dan profesional lainnya dalam menyusun rekomendasi dan solusi berkelanjutan.
- Kemampuan Konsultasi dan Presentasi: Bisa memberikan rekomendasi kepada klien dan pihak berkepentingan secara efektif, serta menjelaskan hasil audit dalam bentuk presentasi yang mudah dimengerti.
- Kemampuan Adaptasi: Kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan lingkungan, regulasi baru, dan teknologi terkini dalam pelestarian lingkungan.
Kombinasi keterampilan di atas akan membantu seorang auditor Lingkungan dalam menjalankan tugas-tugas mereka dengan sukses dan kontribusi yang positif terhadap pelestarian lingkungan dan praktik berkelanjutan.
Baca Juga
Pelatihan dan Sertifikasi Auditor Lingkungan
Auditor lingkungan hidup harus mampu menganalisa sebuah produk dan proses di perusahaan, karena hal itu setiap personil yang bersangkutan harus memiliki kompetensi yang handal dalam bidang tersebut yang memiliki tujuan untuk melaksanakan program audit lingkungan dengan sistem yang sudah diterapkan di perusahaan.
Salah satu pelatihan untuk auditor lingkungan yaitu program Pelatihan Auditor Lingkungan Hidup Sertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Materi yang dipelajari dalam program ini adalah:
- Prosedur penerapan K3 Lingkungan
- Teknik persiapan Auditor Lingkungan Hidup
- Prosedur perencanaan Auditor Lingkungan Hidup
- Prosedur dalam mengorganisasikan pertemuan
- Teknik pelaksanaan Audit Lingkungan Hidup di lapangan
- Prosedur dalam pelaporan Audit Lingkungan Hidup
#zonaebt #sebarterbarukan #ebtheroes
Editor: Annisa Nur Fissilmi Kaffah
Referensi:
[1] Pengertian dan Prinsip Audit Lingkungan
[2] Training Auditor Utama Lingkungan Hidup Sertifikasi BNSP