- TBS Energi Utama bertransformasi dari perusahaan emiten batu bara menjadi perusahaan green energy yang berfokus pada bisnis EBT
- Setiap tahunnya TBS Energi Utama terus berproses dalam mewujudkan ambisi mereka menjadi pelopor revolusi green business di Indonesia
- TBS Energi Utama berambisi mencapai net zero emission atau netralitas karbon pada tahun 2030
Dalam beberapa tahun ini, TBS Energi Utama mulai bertransformasi dari perusahaan batu bara menjadi fokus pada bisnis EBT. Tak tanggung-tanggung perusahaan ini berambisi menjadi pelopor revolusi bisnis hijau di Indonesia terus berlanjut secara masif dengan target yang agresif namun terukur. Dalam mewujudkan ambisi, mereka siap berinovasi dalam bidang teknologi dan proyek bisnis EBT untuk pada akhirnya dapat mengambil peran kunci dalam transisi energi Indonesia khususnya bisnis EBT di masa depan.
Sobat EBT Heroes, mari kita simak rencana strategis TBS Energi Utama dalam mewujudkan ambisinya di bidang bisnis EBT.
Baca Juga
- Dukung Konsep Wisata Hijau, SUN Energy Realisasikan Pemanfaatan EBT di Sektor Pariwisata
- Tripatra dan Komitmennya dalam Mendukung Transisi Energi
Visi Misi TBS Energi Utama
Isi rencana strategis yang pertama adalah visi dan misi dari perusahaan. TBS Energi Utama sendiri memiliki visi ‘To be a leading integrated energy company in Indonesia with focus on growth, sustainability and human capital development’ atau ‘menjadi perusahaan energi terdepan di Indonesia dengan berfokus pada pertumbuhan, keberlanjutan, dan pengembangan sumber daya manusia’.
Adapun misinya terdiri dari enam pilar, yaitu sustainable atau berkelanjutan, world class and locally competitive, spreading benefits atau menyebarkan manfaat baik bagi perusahaan maupun masyarakat, competitive advantage, building strong network, dan misi terakhir ada responsible corporate citizen yang bermakna bahwa dalam pelaksanaan usahanya perusahaan akan bertanggung jawab terhadap sosial dan lingkungan dengan memasukkan prinsip-prinsip sosial dan lingkungan ke dalam bisnis mereka.
Core Values TBS Energi Utama
Isi rencana strategis selanjutnya adalah core values. Core values sendiri adalah nilai-nilai yang dipegang teguh oleh perusahaan yang akan berpengaruh terhadap keberhasilan tercapainya visi dan misi perusahaan.
Terdapat 5 core values yang diterapkan dalam perusahaannya, antara lain integrity atau integritas, resilience atau ketangguhan, humility atau rendah hati dengan terus berimprovisasi, partnership atau kerja sama dan kolaborasi, serta service atau pelayanan yang prima.
Tujuan TBS Energi Utama
Selanjutnya, isi dari rencana strategis adalah tujuan. Dalam mewujudkan bisnis EBT, TBS Energi Utama berambisi menjadi salah satu pioneer green business revolution dengan cara mencapai net zero emission atau netralitas karbon pada tahun 2030.
Dalam mewujudkan tujuannya, timeline proyek EBT disusun guna mengejar target terdekat perusahaan yaitu mencapai kapasitas 100 MW di 2025.
Pada proses mencapai target tersebut, tahun 2023 ini perusahaan akan fokus dengan agenda pengerjaan konstruksi untuk proyek EBT. Adapun untuk tahun 2024, mereka menjadwalkan agenda COD untuk proyek-proyek EBT berbasis hidro, angin/bayu, biomassa, dan solar pv.
Baca Juga
- Biomassa: Cara Cerdas Mengubah Sampah Menjadi Energi
- Energi Hidro: Potensi Tersembunyi Sungai dan Laut
Rencana Aksi TBS Energi Utama
Isi rencana strategis yang terakhir yaitu rencana aksi. Beberapa rencana aksi yang sedang dalam proses pengerjaan demi mencapai tujuan perusahaan yaitu NZE (Net Zero Emission) pada tahun 2030.
1. Membentuk Komite ESG
TBS Energi Utama membentuk komite Enviromental, Social, and Governance (ESG) yang bersifat independen dan memiliki tugas antara lain memberikan panduan tentang tren dan praktik terkemuka dalam ESG, meninjau kemajuan dalam mencapai tujuan TBS2030, memberikan masukan tentang risiko dan peluang ESG, mengevaluasi pelaporan keberlanjutan tahunan, dan mempertimbangkan perspektif para pemangku kepentingan eksternal tentang bisnis Perseroan. Dengan adanya komite ini diharapkan bahwa praktik dan kinerja perusahaan selaras dengan standar internasional dan praktik terbaik dalam ESG.
2. Alokasi 90% Belanja Modal untuk Proyek EBT
TBS Energi Utama mengalokasikan 80-90% belanja modal atau capital expenditure (capex) tahun 2023 untuk investasi di sektor non-batu bara, khususnya untuk pengembangan proyek energi baru terbarukan (EBT). Dari besaran capex non batu bara tahun ini, sekitar 30% akan disalurkan untuk pengembangan ekosistem motor roda dua Electrum. Electrum merupakan proyek kendaraan listrik roda dua hasil kerja sama TBS Energi bersama Gojek.
3. Membangun Kendaraan Listrik di Jawa Barat
Pada tahun 2021, TBS Energi Utama dan GoTo Group melakukan joint venture dengan membentuk perusahaan bersama yang bernama PT Energi Kreasi Bersama ‘Electrum’.
Electrum sendiri di tahun 2023 ini sedang mengejar Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang telah disyaratkan oleh pemerintah untuk produsen kendaraan listrik subsidi. Electrum telah menyiapkan strategi terkait hal ini, yaitu merakit sepeda motor listrik dan mengemas baterai di Indonesia, serta memanfaatkan supply chain yang ada di Indonesia.
Untuk mendukung proses tersebut, perusahaan akan membangun pabrik kendaraan listrik di Jawa Barat. Pembangunan pabrik listrik difokuskan untuk kendaraan roda dua berbasis EV battery. Saat ini proses pembangunan masih terus digodok manajemen.
4. Mengawal Sejumlah Proyek EBT
Terkait dengan pengembangan tenaga listrik melalui EBT, sejauh ini perusahaan sudah mulai mengawal sejumlah proyek EBT dan berencana untuk terus menambah usahanya di bidang tenaga listrik EBT ini.
Sebagai contoh, proyek pembangkit listrik tenaga minihidro (PLTMh) berkapasitas 2×3 MW yang berlokasi di Sungai Way Besar, Kecamatan Sumber Jaya, Provinsi Lampung.
Menurut jadwal, PLTMh tersebut direncanakan memasuki tahapan COD pada Juni 2024 mendatang. Berdasarkan catatan manajemen, kemajuan proyek PLTMh Sumber Jaya sudah mencapai sekitar 25%.
Selain itu, TOBA juga tengah mengawal proyek pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) berkapasitas sekitar 20 MW di Indonesia Timur melalui PT Bayu Alam Sejahtera (BAS). Untuk progressnya sendiri masih menunggu RFP (Request for Proposal).
Nah, itu dia rencana strategis TBS Energi Utama dalam mewujudkan Bisnis EBT mereka. Apakah ada yang menarik perhatian Sobat EBT Heroes?
#zonaebt #sebarterbarukan #ebtheroes
Editor: Annisa Nur Fissilmi Kaffah
Referensi:
[1] About Us | TBS Energi Utama
[2] TBS Energi Utama (TOBA) Kejar Target Kapasitas EBT 100 MW di Tahun 2025
[3] TBS Energi Utama Bentuk Komiten ESG, Ini Tujuannya
[4] TBS Energi (TOBA) Bakal Bangun Pabrik Kendaraan Listrik di Jawa Barat
[5] TBS Energi Alokasikan 90% Belanja Modal untuk Proyek Energi Terbarukan