- Damianus Nadu dikenal sebagai tokoh adat yang gigih mempertahankan hutan adat, salah satu warisan leluhurnya di Dusun Melayang.
- Nadu harus memasang badan untuk berhadapan dengan aparat, serta memimpin komunitas yang ada di kampungnya untuk memukul mundur dari wilayah hutan Pikul Pangajid.
- Berdasarkan Keputusan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Damianus Nadu dianugerahi penghargaan Kalpataru tahun 2021 sebagai wakil dari Desa Sahan.
Ada pembahasan penting kali ini mengenai tokoh dari Bengkayang, Damianus Nadu, seorang pejuang lingkungan yang memperjuangkan kelestarian hutan adat Pikul Pangajid. Damianus Nadu, atau biasa disapa Nadu, dikenal sebagai tokoh adat yang gigih mempertahankan hutan adat, salah satu warisan leluhurnya di Dusun Melayang, Desa Sahan, Kecamatan Seluas, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.
Cerita dikutip dari laman Pontianak Post, pada awal tahun 1980-an di Desa Sahan, Kecamatan Seluas, Nadu sudah memulai upaya mempertahankan hutan adat warisan para leluhur dari perusahaan kayu unit usaha militer zaman Orde Baru, yaitu PT Yamaker. Wilayah operasi perusahaan ini meliputi daerah perbatasan Malaysia – Indonesia, termasuk Dusun Melayang, Desa Sahan.
Perjuangan Nadu untuk melindungi hutan adat dari ekspansi perusahaan militer ini tentu bukan hal mudah. Ia harus memasang badan untuk berhadapan dengan aparat dan perusahaan tersebut, serta memimpin komunitas yang ada di kampungnya untuk memukul mundur dari wilayah hutan Pikul Pangajid. Upaya ini memerlukan pengorbanan, keberanian, dan kerja keras demi menjaga hutan adat sebagai warisan leluhur.
Baca Juga
- Inovasi Konversi Batu Bara Menjadi Bahan Baku Baterai EV
- WALHI: Garda Terdepan dalam Pelestarian Lingkungan Indonesia
Menguak Dampak Positif Pelestarian Hutan Adat Pikul Pangajid
Nadu berjuang keras melindungi hutan adat dari serangan dengan berbagai cara, sehingga hutan tersebut tetap lestari. Hutan ini dipenuhi 99 jenis pohon langka, seperti meranti, tengkawang, teradu, gambri, ulin, dan berbagai jenis pohon khas Kalimantan lainnya, dengan diameter pohon yang mencapai 7 meter. Di hutan ini juga terdapat 28 jenis jamur, puluhan macam anggrek, tanaman rempah, dan lainnya. Kelestarian hutan ini memastikan ketersediaan sumber air tetap terjaga, termasuk enam air terjun di Dusun Melayang yang tidak pernah mengalami kekeringan karena hutan berfungsi sebagai penyedia air yang berlimpah. Masyarakat sekitar pun merasakan manfaatnya, seperti air bersih yang tidak tercemar dan udara bebas polusi.
Kini, Damianus Nadu merasa lega setelah adanya kepastian hukum yang diberikan oleh Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup Republik Indonesia melalui SK Nomor 1300/MENLHK-PSKL/PKYHA/PSL.1/3/2018, yang menetapkan kawasan Hutan Adat Pikul Pangajid seluas 100 hektar.
Pada tahun 2014, berbagai NGO seperti Seacology, Samdhana Institute, dan TFCA Programme, dengan pendampingan INTAN, bersama masyarakat Desa Sahan dan kawasan Hutan Adat Pikul Pangajid, berhasil mengolah buah tengkawang menjadi mentega. Awalnya, pengelohan dilakukan dengan peralatan sederhana, namun kini, melalui Koperasi Tengkawang Layar, mereka sudah memiliki pabrik yang memproduksi mentega tengkawang.
Baca Juga
- Penghargaan Kalpataru: Sukses Purwo Harsono di Lingkungan
- Daniel ‘Swampy’ Hooper: Aktivis Lingkungan Legendaris
Penghargaan Kalpataru: Pengakuan atas Dedikasi Seorang Pejuang Hutan
Hutan Adat Pikul tetap dilestarikan karena masyarakat setempat masih menghormati hukum adat di bawah otoritas Ketua Masyarakat Hukum Adat (MHA) Dayak Bakati Rara Dusun Melayang. Jadi, barang siapa yang sengaja menebang tanpa seizin tetua adat dan tidak sesuai kebutuhan, maka sanksi adat akan diberlakukan. Sanksi ini berupa ganti rugi sebanyak dua kali biaya pengukuhan hutan adat pada tahun 2000, menggunakan ukuran babi 80 kg. Hutan adat ini sendiri dikukuhkan pada tahun 2000, dengan Surat Keputusan (SK) dari Bupati Jakobus Luna pada tahun 2002 dan SK dari Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar pada tahun 2018.
Berdasarkan Keputusan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor SK.476/MENLHK/PSKL/PSL.3/8/2001, Damianus Nadu dianugerahi penghargaan Kalpataru tahun 2021 sebagai wakil dari Desa Sahan, Kabupaten Bengkayang, dan Provinsi Kalimantan Barat. Tentunya sebagai masyarakat Bengkayang ikut merasakan bahagia dan bangga atas penghargaan tersebut.
Dari kisah inspiratif ini, kita belajar bahwa pengorbanan untuk menjaga ekosistem alam tidak pernah sia-sia. Pesan untuk Sobat EBT Heroes, di mana pun berada harus menjaga lingkungan ya!
#ZonaEBT #Sebarterbarukan #EBTHeroes
Editor: Adhira Kurnia Adhwa
Referensi:
[1] Damianus Nadu Sang Pahlawan Hutan Dari Kabupaten Bengkayang – Mengenal Bengkayang
[2] Profil Damianus Nadu, Penjaga Hutan Adat Pikul-Pengajid Kalbar (pancar.id)
20 Comment
Ny weekly This is my first time pay a quick visit at here and i am really happy to read everthing at one place
Ny weekly I really like reading through a post that can make men and women think. Also, thank you for allowing me to comment!
La weekly Good post! We will be linking to this particularly great post on our site. Keep up the great writing
탑플레이어포커머니상 365일 빠른 충환전 최저가 시세 보장 안심하고 게임하세요. 빠르고 안전한 머니 충환전 시스템으로 언제든지 편리하게 이용 가능합니다.
Techno rozen Good post! We will be linking to this particularly great post on our site. Keep up the great writing
Fantastic site Lots of helpful information here I am sending it to some friends ans additionally sharing in delicious And of course thanks for your effort
BaddieHub naturally like your web site however you need to take a look at the spelling on several of your posts. A number of them are rife with spelling problems and I find it very bothersome to tell the truth on the other hand I will surely come again again.
pascol 4d slot
My brother recommended I may like this blog. He used to be entirely
right. This put up actually made my day. You cann’t
consider just how a lot time I had spent for this info!
Thank you!
teslatoto
Why users still use to read news papers when in this technological world everything is presented on net?
woles togel woles togel
woles togel woles togel
My relatives every time say that I am wasting my time here at net, except I know I am
getting experience all the time by reading thes good articles or reviews.
situs bokep situs bokep situs bokep situs bokep
I am sure this article has touched all the internet people, its really really fastidious piece of writing on building up new blog.
singawin singawin singawin singawin
I all the time emailed this website post page to all my associates, since if like
to read it next my friends will too.
Wonderful article! That is the type of info that should be shared across the internet.
Disgrace on Google for not positioning this post higher! Come on over and
seek advice from my web site . Thank you =)
Fastidious replies in return of this query with firm arguments and describing all on the topic of that.
At this moment I am ready to do my breakfast, when having my breakfast coming yet again to read more news.